Kuncian Khamzat Chimaev Nyaris Patahkan Rahang Lawannya

BaliKhamzat Chimaev kembali lagi ke UFC, bertarung melawan Robert Whittaker di UFC 308. Chimaev berhasil mengalahkan Whittaker dan nyarih patah rahang!

Khamzat Chimaev menang di ronde pertama. Chimaev menang via kuncian face crank!
Gaya bermain dengan cara mengunci wajah Robert Whittaker ini terbukti ampuh dengan begitu Whittaker pun dalam hitungan detik langsung melakukan tap dan menyerah.

Khamzat Chimaev comeback di UFC dengan kemenangan. Pertarungan terakhirnya adalah tahun 2023, kemudian dirinya dikabarkan sempat alami masalah kesehatan.

Dilansir dari ESPN, Chimaev makin mengukuhkan kengeriannya dengan kuncian-kuncian maut. Sebelum Whittaker, korban sebelumnya adalah Kevin Holland, yang mana jurus kuncian brabo choke bikin mata Holland memerah.

Khamzat Chimaev lanjutkan rangkaian kemenangannya di dunia MMA, kini rekornya masih sempurna yakni 14-0. Setengah di antaranya di dapati via kuncian! Jurus face crank yang dilancarkan kepada Robert Whittaker terbilang ngeri. Jurus itu mirip-mirip seperti rear naked choke, hanya saja posisi salah satu tangan tidak berada di leher, melainkan di posisi mulut lawan.

Efeknya diyakini lebih bikin panik lawan. Tidak hanya kesulitan bernafas, tapi seperti yang dirasakan Whittaker, rahangnya tidak bisa di selamatkan dan di konfirmasi langsung retak!

“Saya tidak aa maksut sedikitpun untuk mencederai lawan. Tapi inilah pekerjaan saya, bikin lawan kesakitan,”jelas Chimaev.

Lawan Arab Saudi Tim Samurai Biru Pantang Blunder Lagi

Jeddah – Jepang pernah tumbang dari Arab Saudi di Jeddah akibat sebuah blunder fatal. Kini Samurai Biru bertekad tak mengulangi kesalahan serupa ketika kedua tim kembali bertemu di tempat yang sama nanti malam.

Tim asuhan Hajime Moriyasu menelan kekalahan 0-1 dari Arab Saudi di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada 07 Oktober 2021 atau tiga tahun lalu. Gol tunggal Firas Al-Buraikan tercipta berkat kesalahan umpan Gaku Shibasaki yang berujung serangan balik kilat.

Pada akhirnya kekalahan tersebut tak berarti banyak sebab Jepang sukses melakukan revans dengan berbalik menang 2-0 di Saitama empat bulan berselang. Merkea juga mampu lolos langsung waktu itu ke Qatar bersama Arab Saudi.

Namun ingatan akan laga itu rupanya masih membekas di kepala Moriyasu sewaktu kembali ke Jeddah untuk menjalani duel ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Menatap laga ini, ia pun berharap para pemain asuhannya bisa menghindari blunder serupa.

“Kami berjuang keras saat bertandang ke Arab Saudi pada kualifikasi sebelumnya, tetapi kebobolan gol krusial lewat satu kesalahan. Kami siap menghadapi tantangan baru, tetapi kami juga akan mempersiapkan diri secara taktis agar tak lagi melakukan kesalahan fatal,” ujar Moriyasu, dikutip situs resmi AFC.

“Tantangan terbesar kami adalah cuaca panas, terutama karena sebagian besar pemain Jepang bermain di Eropa, yang cuacanya sudah mulai dingin (karena memasuki musim gugur),” kata Moriyasu.

“Suhu di Arab Saudi akan mencapai lebih dari 30 derajat, sehingga pertandingan akan sangat berat bagi para pemain, jadi kami perlu mempersiapkan diri untuk tampil sebaik mungkin dalam kondisi seperti ini,” jelas pelatih 56 tahun itu.

Arab Saudi vs Jepang akan digelar di King Abdullah Sports City, Jumat (11/10/2024) pukul 01.00 WIB. Saat ini Jepang berada di puncak klasemen Grup C dengan 6 poin, disusul Arab Saudi dengan 4 poin.

Gregoria Mariska Tanjung Melaju ke 8 Besar

Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tanjung menang dua gim langsung melawan Zhang Yi Man (China), 21-14 dan 21-12, dalam 35 menit untuk memastikan dirinya lolos ke 8 besar Arctic Open 2024.

Jorji, sapaan Gregoria, berhadapan dengan Zhang Yi Man di Court 1 Vantaan Energia Areena, Kamis (10/10) sore WIB. Gregoria menjadi asa terakhir tunggal putri Indonesia setelah Putri Kusuma Wardani tersingkir.

Di awal permainan Gregoria, unggulan ketiga di turnamen BWF Super 500 itu, dengan cepat merangkai lima poin secara berurutan untuk memimpin 8-1. Ia masih unggul 11-5 di tengah usaha lawannya mengejar.

Gregoria pada prosesnya tidak terbentung dalam merebut gim pertama. Dalam 16 menit, ia berhasil menyudahi perlawanan Zhang Yi Man di gim ini. Di gim kedua, Gregoria mendapat perlawanan lebih sengit. Momentum berhasil didapat selepas berimbang 6-6, lewat rangkaian empat poin beruntun. Walaupun sempat tertahan, Jorji mampu memimpin 11-8 saat interval.

Setelah interval, Gregoria Mariska Tanjung mampu menjaga keunggulannya atas Zhan Yi Man. Ia pun meraih kemenangan di gim kedua guna memastikan dirinya untuk lolos ke perempatfinal Arctic Open 2024.

Arctic 2024: Hendra/Ahsan Sudah Ditunggu Kim/Anders di 16 Besar

Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan ucap syukur akhirnya bisa lolos ke babak 16 besar Arctic Open 2024. Sebelumnya, mereka kerap terhenti di babak pertama. The Daddies mengamankan tiket itu setelah mengalahkan pasangan China Xie Hao Nan/Zeng Wei Han pada laga 32 besar di Vantaan Energia Areena, Finlandia pada Rabu (9/10/2024).

Pasangan juara dunia tiga kali itu menang atas Xie/Zeng dalam permainan dua gim 21-17,21-13 dalam waktu 31 menit. Kemenangan ini membawa Hendra/Ahsan melaju ke babak berikutnya, sekalihus membebaskan keduanya dari lubang jarum kekalahan di babak pertama. Dalam tiga turnamen sebelumnya di Jepang, Hong Kong, China, Hendra/Ahsan selalu tersingkir di laga pertama.

“Ya pertama mengucap syukur Alhamdulillah, sudah bisa menang di babak pertama. Setelah sekian lama saya dan Hendra selalu kalah di babak pertama. Setelah sekian lama saya dan Hendra selalu kalah di babak pertama di beberapa pertandingan terakhir, ya intinya saya mengucap syukur dulu untuk hari ini,” kata Ahsan dalam keterangannya melalui PBSI.

“Ya, pastinya saya bersyukur, hari ini cukup tidak mudah karena kami melawan pasangan dari China. Mereka memiliki usia yang masih cukup muda dan permainannya cukup bertanaga, dan sangat cepat sehingga kami harus memakai pola permainan tanpa bola lob,” Hendra menambahkan.

Pada partai selanjutnya, juara All England 2019 itu sudah ditunggu pasangan berat lainnya dari Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen. Dari catatan pertemuan, Hendra/Ahsan memang unggul kemenangan 7-4, tapi dalam tiga pertemuan terakhir justru mereka kerap kalah.

“Ya kami harus siap untuk capek melawan pasangan dari Denmark. Seperti kita tahu, mereka pasangan yang cukup ulet dan sedang bagus bagusnya di beberapa pertandingan terakhir. Mudah-mudahan kami lebih siap lagi dan bisa lebih fight di lapangan,” kata Ahsan.

“Setelah ini kami harus istirahat dan bersiap untuk menghadapi pasangan asal Denmark, yang juga tidak mudah,” kata Hendra menyoal persiapannya.

Skuad Indonesia di Bahrain Nyaris Lengkap, Hanya Saja Kurang Maarten Paes.

Komposisi pemain Timnas Indonesia nyaris komplet sampai dengan sesi latihan kedua jelang lawan Bahrain dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Senin (7/10).

Timnasi Indonesia berkekuatan 27 pemain untuk melawan Bahrain dan China pada lanjuta Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dari 27 nama, 26 pemain sudah tiba di Bahrain dan menjalani sesi latihan kedua. Menurut Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI, jumlah itu nyaris komplet. Hanya saja untuk saat ini minus penjaga gawang Maarten Paes yang masih dalam perjalanan ke Bahrain.

Menurut Sumardji, suasana latihan Timnas Indonesia dalam kondisi yang cukup bagus dan penuh percaya diri. Kabar baiknya, tidak ada pemain yang cedera menjelang pertandingan melawan tim tuan rumah yakni Bahrain.

“Kita lihat semua kondisinya riang, semuanya gembira alhamdulillah juga tidak ada yang cedera,”ucap Sumardji.

“Samua bisa ditangani tim dokter, tim terapi PSSI dengan sangat baik dan support dari ketua umum (Erick Thohir) kepada kita semua yang berada di sini, di tim itu sangat luar biasa, sehingga harapannya tanggal 10 lawan Bahrain bisa tampil all out bisa membawa poin untuk bangsa dan negara kita,” tutur Sumardji menambahkan.

Sumardji mengatakan Maarten Paes dijadwalkan tiba di Bahrain pada Selasa (8/10) siang waktu setempat.

“Maarten Paes besok (Selasa) siang kira-kira (pukul) 14:40 sampai di Bahrain, tetapi tadi dokter tim saya minta koordinasi cek kondisi terakhir sebelum terbang,” kata Sumardji.

Sang Merah-Putih Sepanjang 10 Meter Akan Terbentang Di Bahrain

Suporter Indonesia sudah mempersiapkan dukungan maksimal untuk Timnas Indonesia saat dijamu Timnas Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Bendera Merah-Putih 10 meter akan terbentang di stadion.

Bahrain vs Indonesia akan berlangsung di National Stadium Bahrain, Kamis (10/10/2025). Laga itu akan berlangsung pada pukul 23.00 WIB. Sebanyak 1.500 pendukung Indonesia sudah dipastikan akan memenuhi tribun. Merkea berasal dari Qatar, Oman, Arab Saudi, Kuwait, dan Bahrain tentunya.

Perwakilan Garuda Bahrain, Ilham Jamaluddin, membeberkan persian yang sudah dilakukan untuk membakar semangat para punggawa Garuda Indonesia. Koreografi final sedang dimatangkan.

“Akan ada pembentangan bendera Merah-Putih dengan ukuran 10 meter saat lagu kebangsaan Indonesia Raya. Saat ini sedang berkoordinasi dengan teman-teman yang lain termasuk Pak Dadan dari Garuda Qatar untuk koreo saat laga,” kata Ilham dalam perbincangan dengan hallohainews via sambungan telepon.

“Secar pribadi saya yakin. Komposisi tim bagus, meski pernah kalah 0-10, tapi saya yakin Timnas meraih hasil bagus,”kata Ilham.

“Saya prediksi skornya 2-0 untuk kemenangan Indonesia. Thom Haye dan Eliano yang akan menjadi pencetak golnya,” kata dia menambahkan.

Indonesia mendapat jatah total 2.200 tiket untuk pendukung tim tamu. Ada dua kategori, tribun biasa diberi banderol 10 dinar atau sekitar 400 ribu dan VIP dihargai 20 dinar atau sekitar 800 ribu.

Di Bahrain, suporter tuan rumah bisa mendapatkan tiket dengan gratis. Penjualan tiket hanya berlaku untuk pendukung tim tamu. Suporter tuan rumah dikluhkan oleh pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, pada laga sebelumnya. Lagu kebangsaan Jepang dicemooh, ada juga sorotan laser dari tribun saat pemain Samurai Biru akan mengeksekusi penalti. Garuda Bahrain sudah memberi imbauan kepada seluruh pendukung Timnas Indonesia agar tidak sampai terjadi gesekan dengan suporter tuan rumah.

Mimpi Buruk Real Madrid Belum Usai: Vinicius Cedera Leher

Dani Carvajal baru saja mengalami cedera ACL, Curtois cedera abduktor, serta David Alaba belum pulih. Mimpi buruk Real Madrid belum selesai, Vinicius Jr kini alami cedera leher.

Real Madrid kembali dihantam badai cedera. Selepas laga hadapi Villarreal di LaLiga, Dani Carvajal alami cedera ACL plus dua cedera lutut lainnya. Musimnya sudah habis karena harus absen paling cepat 10 bulan. Sebelumnya kiper Thibaut Courtois alami cedera abduktor. David Alaba alami cedera ACL sejak Desember 2023 dan baru akan pulih paling cepat di November nanti.

Brahim Diaz turut alami cedera hamstring sejak pertengahan September kemarin. Paling cepat, dirinya bermain lagi pada 14 Desember. Dilansir dari Marca, badai cedera Real Madrid belum berakhir. Terbaru, Vinicius Junior alami cedera leher.

Vinicius Junior alami cedera tersebut usai laga kontra Villarreal. Vini selanjutnya tidak akan ikut Kualifikasi Piala Dunia 2026 bersama Brasil di jeda internasional.

“Setelah menjalani tes, pada pemain kami Vinicius didiagnosis alami cedera leher. Perkembangannya akan terus dipantau,” tulis peryataan resmi klub. Vinicius Jr sudah mencetak empat gol dan enam assist dari sembilan penampilan di Liga Spanyol musim ini. Perannya di posisi penyerang sayap tidak tergantikan, ditambah lagi ia sering jadi pemecah kebuntuan.

Jepang Melanjutkan Perjuangan di Kualifikasi Piala Dunia 2024

Timnas Jepang bakal jalani lanjutan ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dua pertandingan terdekat yang akan di lalui Timnas Jepang cukup tidak mudah dan ini merupakan ujian sesungguhnya untuk Samurai Biru.

Timnas Jepang sementara memuncaki Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde ketiga. Jepang mengoleksi enam poin dari dua lagi yang sudah di lauinya, hasil kemenangan 7-0 atas China dan 5-0 atas Bahrain. Dua laga selanjutnya di Oktober ini, Timnas Jepang ditantang dua lawan berat. Mereka adalah Arab Saudi dan Australia.

Jepang akan bertandang ke Arab Saudi pada 11 Oktober. Kemudian di kandang sendiri, Jepang menjamu Australia pada 15 Oktober. Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu menyebut dua tim tersebut merupakan tim-tim kuat di Asia. Maka, inilah ujian Samurai Biru yang sesungguhnya.

“Kami akan menghadapi dua tim terkuat. Seperti biasa, kami akan mempersiapkan dengan matang dan memberikan segalanya di lapangan,”ujarnya dilansir dari Kyodo News

“Tantangan beratnya adalah menghadapi cuaca (laga kontra Arab Saudi-red),” sambungnya.

Arab Saudi sebelumnya ditahan imbang Indonesia 1-1 dan menang dramatis atas China 2-1. Sementara Austalia, kalah dari Bahrain 0-1 dan terpaksa di tahan imbang Indonesia 1-1 di kandang sendiri.

Di klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde ketiga, Arab Saudi berada di posisi kedua sementara dengan mengumpulkan empat poin. Sedangkan Australia di posisi kelima dengan mengumpulkan satu poin hasil menahan imbang Indonesia kala bermain di Gelora Bung Karno, Jakarta.

Bahrain Vs Indonesia: PSSI Minta Jatah 2.000 Tiket untuk Suporter Indonesia

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, mengungkapkan bahwa pihak PSSI telah meminta jatah sebanyakk 2.000 tiket untuk suporter Indonesia saat Skuad Garuda berjumpa Bahrain. Namun, belum di ketahui secara pasti apakah permintaan tersebut bakal di kabulkan sesuai permintaan tesebut atau tidak.

Timnas Indonesia berhadapan dengan Bahrain dalam laga ketiga Grub C babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pertandingan tersebut berlangsung di Bahrain National Stadium, Riffa, Kamis (10/10/2024) pukul 23.00 WIB.

Laga ini sangat lah penting bagi Skuad Garuda karena menjadi salah satu yang diharapkan bisa mendulang tiga poin. Sehingga tak aneh jika dukungan suproter Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Bahrain menjadi salah satu yang di harapkan hadir di stadion nanti.

Kehadiran mereka tentunya sangatlah penting bagi Timnas Indonesia dan tentunya bisa semakin membakar semangat punggawa skuad garuda ini. Sumardji mengonfirmasi bahwa para WNI di Bahrain ingin menyaksikan langsung Timnas Indonesia di Bahrain National Stadium. Kata dia, PSSI juga sudah mengajukan jatah tiket kepada Federasi Sepakbola Bahrain (BFA) untuk para suporter Skuad Garuda.

“Iya, termasuk itu (supporter WNI di Bahrain) kan permintaan dari kita. Dan kita, PSSI sudah membuat surat resmi ke Federasi Bahrain untuk meminta jatah tiket,”kata Sumardji.

Lebih lanjut, Sumardji mengungkapkan bahwa PSSI mengajukan sebanyak 2000 tiket untuk para suporter Indonesia di Bahrain. Namun, belum diketahui apakah jumlah tersebut bakal dikabulkan atau tidak.

“Kami mengajukan kurang lebih 2.000 yang kita ajukan, tetapi kan kembali lagi bahwa untuk berapa yang akan dikasih nanti kita itu masih menunggu. Dan kapasitas stadion yang di sana tidak semuanya dipenuhi, jadi mengikuti aturan yang ada saja,”pungkasnya.

Head To Head Bahrain Vs Indonesia: Garuda Pernah Menaklukan Bahrain Dua Kali

Timnas Indonesia akan melawan Timnas Bahrain dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 babak ketiga. Berikut rekor sejarah pertemuan antara Indonesia Vs Bahrain

Akan berlangsung di Bahrain National Stadium, Kamis (10/10/2024). Laga itu akan kickoff pada pukul 23.00 WIB. Dalam catatan RSSSF, Indonesia dan Bahrain sudah berhadapan tujuh kali di semua ajang. Hasilnya, Indonesia menang dua kali, dua kali imbang, dan tiga kali mengakui kekalahan atas Bahrain.

Kemenangan kedua Indonesia atas Bahrain didapat saat berlaga di Piala Asia 2007 di Jakarta. Di Stadion Gelora Bung Karno, Indonesia menaklukan Bahrain dengan skor tipis yakni 2-1.

Pada pertandingan pertemuan terakhir antara kedua tim ini, Indonesia menelan kekalahan telah 0-10 dari Bahrain. Di manama pada 29 Februari 2012, Timnas Indonesia tak bisa membawa skuad terbaik karena ada dualisme dari federasi kala itu.

Catatan kekalahan dari Bahrain itu menjadi kekalahan terbesar di sepanjang sejarah sepakbola Indonesia. Head to head Indonesia melawan Bahrain selengkapnya bisa dilihat di bawah ini.

Head to head Bahrain Vs Indonesia
1. Indonesia 3-2 Bahrain – President Cup 1980 – Korea Selatan
2. Indonesia 1-1 Bahrain – President Cup 1982 – Korea Selatan
3. Indonesia 0-0 Bahrain – Kualifikasi Piala Asia 1988 – Jakarta
4. Bahrain 3-1 Indonesia – Piala Asia 2004 – Jinan
5. Indonesia 2-1 Bahrain – Piala Asia 2007 – Jakarta
6. Indonesia 0-2 Bahrain – Kualifikasi Piala Dunia 2014 – Jakarta
7. Bahrain 10-0 Indonesia – Kualifikasi Piala Dunia 2014 – Manama

Exit mobile version